PROPOSAL USAHA

PRODUK KREASI KLEPON



Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Tugas Mata Pelajaran Prakarya  dan Kewirausahaan Semester 1









Disusun oleh :

Kelompok 3

 “MENTEGA TERBANG”

1. Anggi Pratiwi    (02)

2. Bela Iji Pamungkas   (06)

3. Dhyas  Ayu Alamsani   (10)

4. Isna Adhani    (19)

5. Muhamad Reza Difaputra   (24)

6. Tufail Akhmad Satrio   (33)

Kelas : XII IPA  4









SMA NEGERI 4 PURWOKERTO

2016

A. PENDAHULUAN



1. LATAR BELAKANG

Indonesia adalah negara yang memiliki beragam makanan tradisional yang kaya akan rasa. Salah satunya adalah klepon yang berasal dari banyumas. Kami mengangkat usaha kreasi klepon ini karena ada beberapa faktor yaitu karena makanan tradisional khas banyumas yang sudah tidak diminati dan yang salah satunya adalah klepon.

Tujuan dari usaha kami ini lebih di tekankan untuk mengkreasikan makanan tradisional dan tetap menjaga makanan khas banyumas agar tetap ada sampai kapanpun.



2. VISI DAN MISI

a. VISI

Menjadi perusahaan usaha kreasi klepon yang tangguh dan menjadi pilihan utama pelanggan.



b. MISI

· Berorientasi pada pemenuhan kebutuhan pemasaran

· Meningkatkan kecintaan kepada makanan khas banyumas

· Menambah dan membentuk suatu komunitas pecinta makanan khas banyumas

· Menjaga kualitas produk perusahaan dengan baik



3. TUJUAN DAN MANFAAT

a. TUJUAN

· Proposal ini di buat untuk memenuhi tugas mata pelajaran prakarya

· Sebagai penilaian atas pemahaman dan prakteknya dari tugas mata pelajaran prakarya

· Memajukan kehidupan dan memperbaiki ekonomi masyarakat

· Melatih siswa agar dapat berwirausaha dengan baik

· Menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha

· Dapat membuka lapangan kerja baru



b. MANFAAT

 Proposal ini kami buat agar bermanfaat seperti belajar mandiri, mengisi waktu luang saat belajar, dan dapat juga bermanfaat untuk :

· Membantu wirausaha untuk mengembangkan usaha dan menguji strategi dan hasil yang di harapkan dari sudut pandang pihak lain (investor)

· Membantu wirausaha untuk berpikir kritis dan obyektif atas bidang usaha yang di jalankan

· Sebagai alat komunikasi dalam memaparkan dan meyakinkan gagasan kepada orang lain

· Membantu meningkatkan keberhasilan parawirausaha



B. PROFIL PERUSAHAAN

Jenis usaha perusahaan kami adalah makanan khas banyumas yang salah satunya adalah klepon.  Nama perusahaan yang kami dirikan adalah “mentega terbang”.  Lokasi perusahaan kami berada di jln. Letkol Isdiman Nomor 9 Purwokerto .



C. STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN

Direktur  : Tufail Akhmad Satrio

Sekretaris  : Bela Iji Pamungkas

Bendahara   : Isna Adhani

Pruduksi  : Seluruh anggota

Pemasaran   : Seluruh anggota



D. PRODUK PERUSAHAAN



KREASI KLEPON



Alat dan Bahan :

1. Tepung beras ketan

2. Air

3. Daun pandan

4. Baskom

5. Pewarna makanan (merah, kuning, hijau)

6. Gula merah

7. Garam

8. Permen

9. Baskom

10. Panci

11. Kelapa parut



Cara membuat :

1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk membuat klepon.

2. Campurkan tepung beras dengan air sedikit demi sedikit.

3. Tambahkan pewarna secukupnya dan bagi adonan menjadi tiga.

4. Uleni hingga rata.

5. Sisir gula merah.

6. Ambil sedikit adonan dan bentuk menjadi bulatan kecil, kemudian pipihkan adonan dan masukkan gula merah.

7. Rebus klepon ke dalam air yang sudah mendidih.

8. Tunggu klepon hingga terangkat ke atas, kemudian angkat dan sisihkan.

9. Gulingkan klepon yang sudah matang di atas kelapa parut atau permen.

10. Klepon siap disajikan.



E. TARGET PASAR

· Segmentasi pasar produk klepon kami adalah untuk kalangan atas-bawah.

· Target pemasaran produk klepon kami adalah semua orang di lingkungan sekolah.



F. PROMOSI DAN PEMASARAN

Dalam mepromosikan dan memasarkan produk klepon, kami menggunakan jejaring sosial agar memudahkan orang melihat produk klepon kami.



G. LAPORAN KEUANGAN

Investasi alat dan bahan

No.

Jenis alat

Jumlah

Biaya satuan (Rp)

Biaya total

1.

kompor

1

100.000

100.000

2.

panci

1

20.000

20.000

3.

baskom

3

5.000

15.000

4.

pisau

1

7.000

7.000

5.

sorok

1

2.000

2.000

6.

piring

1

3.000

3.000

7.

talenan

1

5.000

5.000

8.

stapler

1

4.000

4.000

9.

Sendok sayur

1

4.000

4000

 

Total

160.000



Biaya bahan habis pakai

No.

Bahan

Jumlah

Biaya satuan

Biaya total

1.

Tepung beras

¼ kg

5.000

5.000

2.

Tepung ketan

1 kg

20.000

20.000

3.

Kelapa parut

2 bungkus

1.000

2.000

4.

Gula merah

½ kg

8.000

8.000

5.

Garam

1 sdm

500

500

6.

Permen trimit

1 bungkus

1.200

1.200

7.

Pewarna makanan

3 pack

3.000

9.000

8.

Daun pandan

3 helai

500

1.500

9.

Daun pisang

2 pelepah

2500

5.000

 

Total

51.200













Biaya tetap

No.

Item

Jumlah (Rp)

1.

Tenaga kerja

80.000

2.

Listrik dan air

50.000

3.

gas

18.000

4.

Penyusutan alat

160.000

 

Total

148.000



Keterangan :

Estimasi penyusutan alat  = 4 bulan

Jumlah produksi klepon  = 300 buah

Harga Pokok Produksi (HPP)

HPP = total biaya/jumlah produksi

 = 199.200/300

 = 664

Harga jual = Rp 2500 @ 3 buah





H. PENUTUP

· KESIMPULAN

Berwirausaha merupakan kegiatan yang dibutukan untuk menciptakan atau melakukan sebuah usaha. Peluang kita memiliki sifat percaya diri, berani mengambil resiko, kepemimpinan, jujur dan tekun, dan selalu berusaha untuk berprestasi, dan unggul dalam memasarkan produknya.

Manggleng Singkong

Manggleng Singkong

Manggleng, merupakan camilan ringan yang terbuat dari bahan dasar ubi tanah atau singkong yang dipotong tipis-tipis kemudian digoreng kering hingga seperti krupuk, ada yang menyukai cukup 
digoreng biasa saja namun ada juga yang menyukai manggleng dengan bumbu bestak manis pedas. 

Namun untuk bumbu hanya masalah selera saja, camilan manggleng disamping mudah dan murah, camilan ini juga bisa disimpan hingga beberapa hari asalkan cara menyimpannya benar. 

Berikut ini resep mudah membuat manggleng singkong :

1. Singkong secukupnya, usahakan singkong yang empuk/mempur tidak magel/kacel dalam bahasa jawa supaya hasilnya renyah dan gurih.
2. Potong-potong singkong kira-kira berukuran 3-4cm kemudian rebus hingga matang.
3. Sesudah singkong matang direbus kemudian dinginkan dan potong tipis-tipis pipih memanjang, 
   setelah proses pengirisan tipis-tipis selesai silahkan Ibu masukkan irisan singkong dimasukkan ke dalam kulkas untuk mengurangi kadar air.
4. Dengan memasukkan ke dalam kulkas sebelum proses penggorengan bertujuan agar Manggleng tidak coklat hasilnya, namun tetap putih dan menarik.

Cara membuat Manggleng :

• Goreng Manggleng yang sudah kering hingga matang, sampai disini cukup jika yang menyukai manggleng original tanpa bumbu manis pedas dan asin.
• Untuk yang menyukai manggleng manis dan pedas bisa dengan mencairkan gula merah dengan air panas,tambahkan cabe merah yang sudah dihaluskan kalau ingin rasanya pedas kemudian panaskan gula merah hingga mendidih.
• Masukkan manggleng yang telah digoreng kedalam wajan yang berisi gula merah yang telah dipanaskan,aduk sampai merata kemudian angkat dan dinginkan.
  

Kue lupis

Kue lupis atau kue lopis adalah jajanan nusantara yang termasuk ke dalam kategori kue basah, memang keberadaannya lebih sering ditemani oleh kue-kue basah seperti canil, bugis, dsb.. Kue lupis adalah jajanan tradisional yang asalnya belum diketahui pasti. Ada orang yang mengatakan kue lupis lahir dari kuliner Betawi, namun di Jawa Tengah dan Timur cukup menghormati kue ini, terlihat pada kehadirannya sebagai simbol kerukunan umat pada acara syukuran.

Kue lupis biasa disajikan dengan ketan dan kuah gula merah. Citarasanya yang berkiblat tradisional ini bisa dijajal oleh Anda yang menyukai makanan kebule-bulean. Meski terkesan kuno, sebetulnya, jajanan ini bisa menembus pasar dunia. Karena penyajiannya bisa dalam berbagai rasa: pedas, gurih, dan manis.

Bahan utama:

• 1 kg beras ketan
• ¼ butir kelapa, parut
•  200 g gula merah
•  Garam secukupnya

Cara Membuat Kue Lupis Enak :

1. Masak ketan dengan air hingga setengah matang.
2. Bungkus ketan memakai daun pisang. Dulu biasanya orang membentuk bungkusan segitiga (satu sendok makan beras ketan setiap bungkusnya), atau bulat memanjang.
3. Bila semua sudah dibungkus, kukus dalam dandang hingga sepenuhnya matang.
4. Rebus gula merah hingga menjadi kuah kental.
5. Taburi sedikit garam pada kelapa parut.
6. Lupis sudah bisa disajikan

Kue jalabiya (kue cincin) 

Kue Jalabiya atau biasa disebut kue cincin karena bentuknya seperti cincin merupakan kue tradisional seperti donat dan merupakan khas tanah sunda yang sangat terkenal. Kue ini biasa dihidangkan pada acara-acara besar seperti hajatan dll. Kue ini memiliki cita rasa manis karena berbahan dasar gula merah.

Bahan Kue Cincin

• Minyak untuk menggoreng
• 600 gram tepung ketan
• 150 gram tepung beras
• 1 sendok teh garam
• 1 butir kelapa agak muda
• 250 gram gula merah
• 100 gram gula pasir
• 600 mililiter air

Cara Membuat Kue Cincin

1. Pertama parut kelapa dengan memanjang
2. Masukka tepung ketan, tepung beras, kelapa parut dan garam dalam satu wadah
3. Tuangkan air kemudian aduk dengan rata, hingga adonan kalis dan dapat dibentuk
4. Ambil satu sendok makan adonan dan bentuk menjadi bulat, bolongi tengahnya seperti bentuk donat
5. Panaskan minyak dan goreng adonan kue cincin hingga warnanya berubah menjadi kuning kecokelatan
6. Setelah matang, maka segera angka dan tiriskan
7. Panaskan gula pasir, gula merah, dan air hingga mengental
8. Masukkan kue cincin kedalam larutan gula lalu aduk dengan cepat dan segera angkat. Resep kue cincin enak telah dibuat dan siap disajikan.
   

Nopia

Nopia merupakan makanan yang terbuat dari adonan tepung terigu yang diisi dengan gula merah serta dipanggang dengan tungku khusus yang terbuat dari tanah liat dan menggunakan kayu bakar dari pelepah pohon kelapa. Memiliki tekstur kulit yang keras dan renyah berisi adonan gula merah dengan rasa bawang merahgoreng. Banyak diproduksi di kotaPurbalingga dan Banyumas (18 kilometer arah tenggara KotaPurwokerto). Selain Nopia, adapulaMino alias mini nopia atau nopia berukuran yang kecil. Nopia juga ada yang berbentuk seperti telur gajah, besar tapi dalamnya kosong & berlapis gula merah yang menempel pada dinding dalam kulit nopia ini. Sebagian orang mengatakan Pia Telur Gajah, ada pula yang menyebutnya Ndog Gludhug (telur halilintar)^[1]. Kulit Nopia seperti kulit pia, hanya saja kulit nopia lebih padat sedangkan pia berlapis. Nopia rasa orisinilnya adalah rasa brambanggoreng namun sekarang nopia sudah dibuat dengan berbagai macam isi dan rasa, seperti isi durian, coklat, nangka, dan lain-lainnya.

Bahan yang digunakan:
a. Tepung terigu untuk kulit
b. Tepung terigu untuk isi
c. Gula merah
d. Gula pasir
e. Mentega
f. Minyak sayur
g. Susu secukupnya

Cara memubat isi nopia sebagai berikut:
a. terigu dicampur dengan gula merah.
b. adonan digiling, ditambah gula pasir, mentega, dan susu.
c. adonan digiling terus sampai lembut dan dapat digulung.

Cara membuat kulit nopia:
a. terigu ditambah gula pasir dan minyak sayur diaduk sampai rata.
b. adonan digiling sampai dapat digulung.

Cara membuat nopia:
a. bentuk isi nopia sebersar bola pingpong dari adonan isi.
b. bungkus isi nopia yang telah dibentuk dengan adonan kulit.
c. tempel nopia/mino pada dinding genthong bagian dalam yang telah dipanaskan atau dapat juga dengan oven.
d. angkat nopia/mino setelah masak, dengan sorok dan solet. 

Cimplung

Cimplung Singkong menjadi salah satu kuliner khas Wonosobo yang patut menjadi destinasi wisata. Akan tetapi, saat ini eksistensi makanan manis ini mulai tergerus arus zaman.

Kemiskinan menjadi satu hal yang selalu mengiringi sejarah perjalanan umat manusia tanpa membedakan ruang dan waktu. Bahkan dewasa ini, yang oleh sebagian orang disebut-sebut sebagai zaman kemajuan, tetap saja tidak ada yang mampu mengentaskan persoalan kemiskinan. Masih banyak masyarakat yang hidup digaris kemiskinan, bahkan sekadar untuk makan saja mengalami kesulitan.

Apa yang terjadi saat ini tidaklah jauh berbeda dengan apa yang dialami para pendahulu kita. Dahulu, orang yang bisa makan beras saja sudah dianggap sebagai orang kaya, karena memang dulu beras tergolong makanan mewah dan tidak semua orang bisa menikmatinya. Keadaan seperti itu memaksa mereka mencari makanan alternatif untuk bisa bertahan hidup, maka diolahlah singkong, ketela, kimpul, dan umbi-umbian lainnya.

Karena faktor ekonomi, umbi-umbianpun menjadi menu pokok setiap hari. Namun ada kalanya kebiasaan makan umbi-umbian yang dimasak secara konvensional ini terasa membosankan, sehingga muncul ide-ide kreatif untuk membuat inovasi makanan yang berbahan dasar umbi-umbian, salah satunya adalah inovasi yang dilakukan oleh para petani pengrajin gula merah, mereka berkreasi membuat makanan dengan cara memasak umbi-umbian menggunakan air nira (bahan pembuatan gula merah), maka terciptalah satu makanan manis yang bernama cimplung, disebut cimplung karena dimasak dengan cara di-cemplung-kan (dimasukan). Dan dari beberapa jenis umbi bahan baku cimplung, ternyata singkonglah yang memiliki cita rasa paling menggoda, apalagi setelah digoreng.

Sebenarnya singkong banyak ditemui di berbagai daerah, namun demikian menemukan makanan yang bernama cimplung bukanlah perkara mudah, sebab makanan tradisional ini hanya bisa dibuat oleh orang-orang yang bekerja sebagai penderes. Karena merekalah yang mempunyai nira untuk memasaknya. 

Bahan-bahan :

• 3 Buah Singkong.
• 2 Buah Gula Merah.
• 1 lembar Daun Pandan.
• Air secukupnya.

Cara Membuat :

• Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah mengupas singkong dan dicuci sampai bersih.
• Selanjutnya sisir gula merah dengan halus kemudian sisihkan.
• Setelah itu siapkan wajan, dan masukkan air secukupnya.
• Kemudian masukkan gula jawa yang sudah disisir halus, setelah itu aduk hingga gula jawa mencari. Masukkan juga daun pandan.
• Setelah mendidih masukkan Singkongnya dan tunggu hingga gula meresap dan sedikit mengental.
• Jangan lupa sesekali diaduk agar gula tercampur rata.
  
•