Senin, 25 Juli 2016

Cimplung

Cimplung Singkong menjadi salah satu kuliner khas Wonosobo yang patut menjadi destinasi wisata. Akan tetapi, saat ini eksistensi makanan manis ini mulai tergerus arus zaman.

Kemiskinan menjadi satu hal yang selalu mengiringi sejarah perjalanan umat manusia tanpa membedakan ruang dan waktu. Bahkan dewasa ini, yang oleh sebagian orang disebut-sebut sebagai zaman kemajuan, tetap saja tidak ada yang mampu mengentaskan persoalan kemiskinan. Masih banyak masyarakat yang hidup digaris kemiskinan, bahkan sekadar untuk makan saja mengalami kesulitan.

Apa yang terjadi saat ini tidaklah jauh berbeda dengan apa yang dialami para pendahulu kita. Dahulu, orang yang bisa makan beras saja sudah dianggap sebagai orang kaya, karena memang dulu beras tergolong makanan mewah dan tidak semua orang bisa menikmatinya. Keadaan seperti itu memaksa mereka mencari makanan alternatif untuk bisa bertahan hidup, maka diolahlah singkong, ketela, kimpul, dan umbi-umbian lainnya.

Karena faktor ekonomi, umbi-umbianpun menjadi menu pokok setiap hari. Namun ada kalanya kebiasaan makan umbi-umbian yang dimasak secara konvensional ini terasa membosankan, sehingga muncul ide-ide kreatif untuk membuat inovasi makanan yang berbahan dasar umbi-umbian, salah satunya adalah inovasi yang dilakukan oleh para petani pengrajin gula merah, mereka berkreasi membuat makanan dengan cara memasak umbi-umbian menggunakan air nira (bahan pembuatan gula merah), maka terciptalah satu makanan manis yang bernama cimplung, disebut cimplung karena dimasak dengan cara di-cemplung-kan (dimasukan). Dan dari beberapa jenis umbi bahan baku cimplung, ternyata singkonglah yang memiliki cita rasa paling menggoda, apalagi setelah digoreng.

Sebenarnya singkong banyak ditemui di berbagai daerah, namun demikian menemukan makanan yang bernama cimplung bukanlah perkara mudah, sebab makanan tradisional ini hanya bisa dibuat oleh orang-orang yang bekerja sebagai penderes. Karena merekalah yang mempunyai nira untuk memasaknya. 


Bahan-bahan :

  • 3 Buah Singkong.
  • 2 Buah Gula Merah.
  • 1 lembar Daun Pandan.
  • Air secukupnya.

Cara Membuat :

  • Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah mengupas singkong dan dicuci sampai bersih.
  • Selanjutnya sisir gula merah dengan halus kemudian sisihkan.
  • Setelah itu siapkan wajan, dan masukkan air secukupnya.
  • Kemudian masukkan gula jawa yang sudah disisir halus, setelah itu aduk hingga gula jawa mencari. Masukkan juga daun pandan.
  • Setelah mendidih masukkan Singkongnya dan tunggu hingga gula meresap dan sedikit mengental.
  • Jangan lupa sesekali diaduk agar gula tercampur rata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar